Cerita Inspirasi Religi : Tertutupnya Pintu Surga bagi Wanita Shaleha tapi tidak mau Berhijab

1 comment

Wanita yang berimanpun masih bisa tidak diterima disurga karna tidak berhijab

Tertutupnya Pintu Surga bagi Wanita Shaleh tapi tidak mau Berhijab
Ilustrasi Pintu Surga

Ada suatu kisah menceritakan hidup seorang wanita shaleha, seorang wanita tersebut dikenal dilingkungannya maupun orang banyak sebagai wanita yang sangat taat dalam beribadah kepada Tuhan. Wanita tersebut sangat rajin mengerjakan berbagai macam ibadah, baik itu ibadah wajib maupun ibadah yang hukumnya sunnah. Tetapi terdapat kekurangan yang ada pada diri wanita tersebut yang membuatnya tampat tidak seperti orang yang beriman yaitu ia tidak mau berhijab untuk menutup auratnya dalam kehidupan sehari-harinya.

Banyak tetangga menanyakan hal yang sama kepada wanita tersebut “ Kenapa kok kamu tidak menutup auratmu dengan hijab padahal kamu sangat taat dalam beribadah “ setiap kali pertanyaan tersebut terlontar dari mulut para tetangga, wanita tersebut hanya tersenyum, dengan memberikan jawaban “ Insya Allah walaupun saya tidak berhijab secara fisik, yang penting hati saya dulu yang saya hijabin “, Pertanyaan serta nasehat semacam itu tidak sekali dua kali dilontarkan kepadanya melainkan sudah berulang kali, hingga tak terhitung lagi, tetapi jawabanya tetap sama.

Sampai pada suatu malam hari, wanita tersebut bermimpi dalam tidurnya bahwa dalam mimpinya tersebut, ia sedang berada di sebuah taman yang sangat luas dan indah, Rumput-rumputnya sangat hijau berseri dengan dihiasi bermacam-macam bunga yang sangat wangi aromanya. Dibagian taman tersebut juga terdapat sungai yang mengalir dengan lembut, air didalamnya sangat jernih, semilir anginpun ia rasakan disetiap pori-pori kulitnya.Dalam mimpinya wanita tersebut tidak sendirian, ia melihat ada beberapa wanita disitu yang juga sedang menikmati indahnya taman tersebut.

Kemudian setelah beberapa saat menikmati pendangan taman yang sangat indah tersebut, ia pun menghampiri salah satu wanita yang ada ditaman tersebut, Wajahnya sangat jernih, seperti memancarkan cahaya yang sangat terang dan lembut. Kemudian terjadi percakapan hangat antara ia dan wanita yang ada ditaman tadi “Assalamu’alaikum Saudariku.....” , “Wa’alaikum salam......, Selamat datang wahai saudariku” menjawab dengan suara yang sangat lembut.....”,”Terimakasih, apakah ini Surga,saudariku ??? Wanita itu tersenyum dan menjawab, “Tentu saja ini bukan Surga wahai saudariku, ini hanyalah sebuah tempat dimana kita menunggu sebelum keSurga.”, “Benarkah Demikian ??? Tak bisa aku bayangkan seperti apa indahnya surga jika tempat untuk menunggunya saja seindah ini...........”. Wanita itu tersenyum lagi dan kemudain memberikan sebuah pertanyaan kepadanya, ”amalan apakah yang bisa membuatmu masuk surga wahai saudariku ???”.Kemudaian ia menjawab, “Aku selalu menjaga  shalat wajib dan aku menambahkan dengan melakukan ibadah-ibadah sunnah. Alhamdulillah.”

Tiba-tiba jauh diujung taman yang sangat indah, ia melihat sebuah pintu dengan pancaran cahaya terang  yang sangat indah. Tak berapa lama setelah ia melihat pintu tersebut, ia melihat beberapa wanita yang ada ditaman tadi mulai memasuki pintu tersebut satu demi satu. “Mari saudariku, kita ikuti mereka masuk kedalam pintu itu??? Kata wanita yang melakukan percakapan dengan dia tadi, sambil setengah berlari. “Apa dibalik pintu itu??”.”Tentu saja sebuah tempat yang sangat kita idam-idamkan saudariku yaitu Surga....”Larinya semakin cepat. “Tunggu...tunggu aku...” Ia berlari sekencang-kencangnya, namun tetap tertinggal. Wanita itu hanya setengah berlari sambil tersenyum kepadanya. Namun ia tetap saja tidak mampu mengejarkan meskipun sudah berlari sekuat tenaganya.

Lalu ia berteriak kepada wanita tersebut,”Amalan apa yang telah engkau lakukan,sehingga engkau tampak begitu mudah berlari menuju pintu itu??? “Sama sepertimu wahai saudariku...”Jawab wanita itu sambil tersenyum kepadanya. Wanita itu telah mencapai pintu dan salah satu kakinya telah melewati pintu. Sebelum wanita itu masuk dipintu itu sepenuhnya, ia berteriak lagi pada wanita itu, “Amalan apa lagi yang telah engkau lakukan yang tidak aku lakukan???”Wanita itu menatapnya dengan senyuman yang sangat lembut,kemudian ia berkata, “Apakah engkau tidak memperhatikan dirimu apa yang membedakan dengan diriku???”

Karena sudah kehabisan nafas akibat lari dengan sekuat tenaga, ia tak mampu lagi menjawab, “Apakah engkau mengira bahwa Rabbmu akan mengizinkanmu masuk kedalam surga-NYA tanpa hijab penutup aurat,saudariku??? “Kata wanita itu. Dan akhirnya tubuh wanita itu sudah memasuki pintu itu secara keseluruan, tapi tiba-tiba wanita itu mengintip keluar lagi dan memandanginya dan berkata, “Sungguh disayangkan, amalanmu tak mampu membuatmu mengikutiku memasuki pintu ini untuk memasuki surga ini hanya karna  kamu tidak mengenakan hijab,saudariku. Cukuplah surga hanya sampai dihatimu karena kamu berniat hanya menghijabi hatimu melainkah bukan seluruh auratmu.”

Kemudain ia terbangun dari tidurnya..kemudain duduk sebentar sambil mengucapakan istighfar, kemudain ia mengambil air wudhu untuk menunaikan shalat malam,saat melaksanakan shalat malam tersebut, ia menangis dan menyesali perkataanya dahulu, yang mengatakan bahwasanya ia tidak ingin memakai hijab untuk menutupi auratnya dahulu, tetapi yang penting sudah menghijabi hatinya dulu. Dan mulai saat itu ia berjanji akan Menutup Auratnya.

Allah SWT Berfirman “Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu, dan isteri-isteri orang mukmin, ‘hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal karena mereka tidak diganggu. Dan ALLAH adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Al- Ahzab: 59).

Berhijab Merupakan perintah langsung dari ALLAH SWT, Melewati utusan-Nya yaitu baginda besar Nabi Muhammad SAW untuk disebarluaskan untuk umatnya (perempuan). Sehingga Yang namanya perintah dari ALLAH adalah merupakan kewajiban bagi seorang hamba untuk mematuhi-Nya. Dan apabila dilanggarnya, jelas telah melakukan dosa.

Semoga cerita diatas yang berjudul TERTUTUPNYA PINTU SURGA BAGI WANITA SHALEHA TAPI TIDAK BERHIJAB dapat dijadikan ilmu maupun pelajaran yang sangat bermanfaat bagi wanita yang belum berhijab. Karna berhijab bukan semata-mata sekedar menjadi identitas seorang muslimah saja, tapi ini adalah tentang kewajiban yang harus di kerjakan. Jadi jangan pernah lagi memiliki mindset bahwasannya yang penting hati dulu yang dihijabin baru secara fisik mengikuti. Karna mindset tersebut tidak akan bisa menjadikan diri kita memasuki surga Allah SWT. Jangan biarkan dengan tindakan sepele membuat tertutupnya pintu surga. Semoga Bermanfaat buat Sahabat mococerpen. Amiiiinnnnn..........




--------------------*****--------------------






Jangan lupa sukai Fanspage Facebook Moco Cerpen dan follow twitter @MC_MocoCerpen ya Sahabat.
Bagikan Artikel :

1 komentar :

Keutamaan berhijab emang nomor 1 gan :D
Ane share ke temen cewe ane gan :D